PONOROGO – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) melakukan verifikasi lapangan di Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI
(Kantor Imigrasi) Ponorogo pada hari Senin (23/9/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Kanim Ponorogo dalam memberikan pelayanan publik yang ramah terhadap kelompok rentan.
Robertus Ferdian, Kepala Kantor Imigrasi Ponorogo, dengan pendampingan dari Tim Biro Perencanaan Kemenkumham RI menyambut Tim Verifikasi Kemenpan RB yang dipimpin oleh Nanang yang juga didampingi oleh perwakilan dari Komite Nasional Disabilitas Indonesia, Amar dan Farouq.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat, termasuk kelompok rentan,” ujar Robertus Ferdian saat membuka kegiatan verifikasi.
Proses verifikasi diawali dengan peninjauan langsung fasilitas yang ada di Kanim Ponorogo. Tim verifikasi berkeliling kantor untuk melihat secara langsung infrastruktur dan layanan berikut dengan inovasi-inovasi yang disediakan oleh Kantor Imigrasi Ponorogo bagi kelompok rentan.
Setelah peninjauan fasilitas, acara dilanjutkan dengan presentasi yang dipimpin langsung oleh Robertus Ferdian. Dalam presentasi tersebut, dipaparkan seluruh aspek indikator yang menjadi poin penilaian dalam verifikasi ini.
“Kami menyampaikan secara detail bagaimana Kantor Imigrasi Ponorogo bersunggung-sungguh untuk menjadi mewujudkan pelayanan publik yang ramah terhadap kelompok rentan, tidak hanya sarana prasanara namun petugas juga telah kami siapkan” tambah Robertus Ferdian.
Nanang, evaluator dari Kemenpan RB, menekankan pentingnya pelayanan publik yang dinamis dan berkembang.
“Pelayanan publik harus terus ditingkatkan, bukan hanya dari segi sarana prasarana, tetapi juga kualitas SDM,” katanya.
“Kami mengapresiasi upaya Kantor Imigrasi Ponorogo dalam mempersiapkan diri menjadi instansi yang ramah terhadap kelompok rentan. Komitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas pelayanan, khususnya bagi kelompok rentan meruipakans alah satu hal yang penting,” lanjut Nanang.
Sementara itu, Amar dan Farouq dari Komite Nasional Disabilitas memberikan masukan konstruktif terkait beberapa aspek yang masih bisa ditingkatkan untuk memaksimalkan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas.
Verifikasi lapangan ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan pelayanan publik yang inklusif dan ramah terhadap semua lapisan masyarakat.
IPON PROMAX TITANIUM
Imigrasi Ponorogo Profesional Melayani Maksimal – Beretika Tanggap Inklusif Humanis