Ponorogo – Tingkatkan kewaspadaan menjelang Pemilu 2024, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Ponorogo Kanwil Kemenkumham Jawa Timur menggelar rapat koordinasi dan operasi gabungan oleh Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA) Kab. Ponorogo.
“Pengawasan orang asing tidak hanya menjadi tugas imigrasi, namun semua instansi yang tergabung dalam TIMPORA yang memiliki kewenangan sesuai tugas fungsi masing-masing yang berkaitan dengan orang asing”, ujar Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Inteldakim), Januwardi Nugroho Eka Arip Priyanto, saat membuka Rapat TIMPORA di D’Sultan Resto, Kamis (23/11).
Langkah-langkah antisipasi juga dapat dilakukan melalui cegah dini, deteksi dini, dan lapor dini terkait keberadaan dan aktifitas orang asing di wilayah Kab. Ponorogo.
Mengusung tema Sinergitas TIMPORA Menjelang Pemilu 2024, Kepala Sub Seksi Intelijen Keimigrasian Zainul Fikri selaku narasumber memaparkan perihal bagaimana orang asing masuk ke Indonesia dan bagaimana mengantisi adanya ancaman atau gangguan yang mungkin ditimbulkan oleh orang asing dalam Pemilu 2024 nantinya.
Keesokan harinya, Jumat (24/11), TIMPORA Kab. Ponorogo melaksanakan kegiatan Operasi Gabungan yang dipimpin oleh Kasi Inteldakim, Januwardi Nugroho Eka Arip Priyanto.
Kegiatan Operasi Gabungan ini dilaksanakan di 2 (dua) kediaman orang asing pemegang Izin Tinggal Tetap (ITAP) Penyatuan Keluarga di Kec. Jenangan dan Kec. Babadan. Tim melakukan koordinasi dengan Oramg Asing dan istrinya terkait dokumen keimigrasian dan kependudukan. Dalam kegiatan ini turut hadir beberapa instansi yang tergabung pada TIMPORA Kab. Ponorogo seperti Bakesbangpol, Polres, Kodim, Dukcapil, dan Kemenag.
Melihat KTP Orang Asing pemegang ITAP yang masih menggunakan blanko warna biru seperti Warga Negara Indonesia, Ruly, Perwakilam dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Ponorogo menyampaikan agar segera melakukan penggantian.
“Silakan menjuku ke Kantor Dukcapil, membawa dokumen KTP dan KK serta dokumen keimigrasian terkait izin tinggalnya, nanti akan diperbarui dengan blanko KTP Orang Asing yang sekarang berwarna merah muda,” ujar Ruly.
Selanjutnya Tim menyampaikan kepada orang asing untuk menjaga ketertiban sehingga tidak terjadi pelanggaran keimigrasian atau gangguan ketertiban lingkungan yang muncul dikemudian hari mengingat akan segera memasuki tahun pemilu 2024.
“Dengan meningkatkan soliditas dan sinergitas antar instansi, saya berharap dapat menjadi solusi dalam penanganan, pemantauan, dan pengawasan orang asing menjelang Pemilu 2024”, tutup Eka Arip Priyanto mengakhiri kegiatan.
IPON PROMAX Siap WBBM
Imigrasi Ponorogo Profesional Melayani Maximal
